Skip to main content

Posts

Intel XDK : Download Free Ebook Bahasa Indonesia Lengkap

bill.web.id , intel xdk adalah SDK buatan Intel Corporation yang memungkinkan kita untuk membuat aplikasi berbasis mobile di semua platform mobile seperti android dan ios. tidak cuma pada platform itu saja, intel xdk juga mensupport platform terkenal lain yaitu windows phone dan blackberry os. SDK serupa juga telah muncul sebelum intel xdk yaitu Phonegap, tetapi platform ini sangat tidak userfriendly terhadap developer baru karna semuanya menggunakan console.  berbeda dengan intel xdk, sdk ini terbukti mudah di pelajari dengan user interface yang mirip dengan sdk terkenal lainnya seperti android studio dan visual studio. dengan fitur drag and drop component sdk ini semakin memanjakan para developer untuk dengan mudah mendevelop aplikasi berbasis mobile.  Baca Juga : Bagaimana Membuat Domain Sendiri di github.io intel xdk menggunakan bahasa javascript sebagai core logicnya dan html, css sebagai core UI nya. bagi para web developer khususnya frontend develop

Laravel Library : Chatter Forum Laravel Library

bill.web.id  , Chatter adalah salah satu library yang menyediakan fitur forum di framework laravel. chatter hampir mirip sebuah cms yang sudah jadi tetapi berbentuk package pada laravel, library ini bisa kita gunakan pada project kita apabila kita membutuhkan fitur forum pada project kita. studi kasus nya apabila kalian membuat suatu project seperti onlineshop, blog, QnA kalian akan butuh platform yang bisa menampung komunitas dari project yang kalian punya, salah satunya adalah forum. dengan menggunakan forum, kalian bisa mengetahui keberadaan komunitas dan orang2 yang tertarik dengan project kalian. Baca Juga : Membuat Game Sederhana Menggunakan Javascript Chatter bisa jadi solusi dimana kalian bisa pakai untuk mendapatkan data dari komunitas. pada pembahasan kali ini saya akan mereview library forum ini, berikut adalah reviewnya. kelebihan : 1. tampilan chatter flat dan simple 2. fitur yang di sediakan sangat simple dan mudah di pahami 3. mudah untuk

Laravel Blade : Perbedaan IF dan UNLESS

bill.web.id , hello guys, beberapa hari lalu saya bikin module laravel buat summerschool di kampus saya, karna bikin module nggk boleh asal asalan akhirnya saya coba review lagi dokumentasi laravel, pas nyampe bab blade template engine saya mendapati beberapa directive baru salah satunya yaitu unless. directive baru ini sama sama ada di kelas percabangan, menemani if else, nah sekarang pertanyaannya adalah bedanya unless dengan if else apa?. Baca juga : Laravel Library : Chatter Forum Laravel Library oke, jika kalian disini sudah faham tentang apa itu if else, maka unless adalah kebalikan dari if else . contoh : @if(auth::check()) {{ "it will printed when user was loged in" }} @endif note : kalimat di dalam percabangan akan di cetak apabila percabangan bernilai true @unless(auth::check()) {{ "it will printed when user was not loged in" }} @endif note : kalimat di dalam percabangan akan di cetak apabila perca

Laravel Tips : Membuat Model, Migration dan Controller dengan Sekali Jalan

  php artisan adalah generator laravel yang berfungsi untuk membuat file kodingan dengan mudah, seperti membuat controller, model, seeder, migration dan masih banyak lagi. artisan hanya bisa di lakukan di dalam lingkungan console, seperti cmd dan terminal. berikut akan saya tunjukan cara membuat controller, model, migration menggunakan php artisan. # membuat controller ketikkan perintah di bawah ini php artisan make:controller BlogController # membuat model ketikkan perintah di bawah ini php artisan make:model Blog # membuat migration ketikkan perintah di bawah ini php artisan make:migration blog # membuat seeder ketikkan perintah di bawah ini php artisan make:seeder BlogSeeder # membuat migration, controller, dan model sekaligus ketikkan perintah di bawah ini php artisan make:model -crm Blog perintah di atas akan mengenerate controller dengan nama BlogController dengan keadaan Resource method tertulis, model

Laravel Library : Melihat Error Log Laravel Menggunakan Library Laravel Log Viewer

# Problem  Error di laravel sering terjadi pada saat proses developing berjalan, pada saat terjadi error laravel memiliki notif atau pemberitahuan error secara gui, jadi developer bisa mengerti lebih jelas untuk membenarkan error yang terjadi.  permasalahan yang seringkali terjadi pada pembuatan aplikasi berbasis laravel adalah saat website udah di upload ke server production dengan setting environment debug=false , maka saat terjadi error di suatu aksi tidak akan di munculkan errornya secara gui, apalagi yang mendapati error adalah user, jadi developer tidak akan tau ada error apabila user tidak melakukan laporan. nah untuk menyelesaikan masalah itu, kita dapat menggunakan error log viewer  yang di buat oleh   rap2hpoutre  , library ini berfungsi untuk mendata atau melist semua error yang terjadi saat aplikasi kita pada lingkungan production, jadi developer bisa memantau apabila terdapat error saat user menggunakan website kita.  penampakannya seperti ini  : 

Laravel Database : Membuat Jutaan Data Dummy Menggunakan Faker Generator di Laravel

faker generator adalah salah satu library magic yang build in di laravel, dengan menggunakan library ini kita bisa membuat puluhan, ratusan bahkan jutaan data dummy dengan hanya sekali pukul. udah kebayang belom? kalo belom kita langsung aja masuk ke praktiknya. like foolest people gonna smart when use faker oke guys, lets do this. pertama tama, liat diagram berikut yak, biar runtut langkah langkahnya naah langkah runtutnya kurang lebih seperti ini  create migration->model->faker->seeder->execute->test oke guys, mari kita buat migrationnya, studi kasus yang mau kita buat adalah membuat artikel blog dengan table sederhana seperti berikut 1. ketikkan perintah berikut di terminal php artisan make:migration artikel  2. buka file migrationnya di folder database>migration>[nama migration] 3. ketikkan perintah berikut di terminal php artisan migrate oke guys hasilnya nanti akan seperti ini setelah langkah di at

Mengapa .env File Laravel Tidak Terupload / Tercommit ke Git

.env file atau bisa kita bilang "environment file" atau file yang berisi variable constan untuk memberikan value secara global ke dalam aplikasi kita. file ini berisi variable dan value yang sensitif yang membuatnya sangat riskan atau beresiko apabila di ketahui oleh orang yang tidak bertanggung jawab. contoh  seperti berikut ini file .env di atas memiliki informasi sensitif seperti host, user dan password dari database kita. maka dari itu kita sebagai developer harus pintar-pintar untuk memperlakukan .env file ini, secara default apabila kita upload ke hosting atau vps file .env ini tidak akan bisa di akses secara global dari host kita, karna letak root host kita ada di folder public yang notabene berada di satu level ke atas folder dari posisi .env. jadi user awam tidak akan bisa mengakses dari host kita eg : http://angon.dev/.env . nah kalo ke git gmn? apabila kita menggunakan version controller seperti github, gitlab, bitbucket. secara default git akan mem